Salah satu film thriller Hongkong favorit saya adalah The Detective. Jujur, film ini awalnya saya pandang sebelah mata. Selain karena judulnya yang tidak "menjual" (karena judul Mandarinnya "C+偵探" / C+ Zhen Tan ; Detektif C+) yang konotasinya seperti film komedi yang "garing", film ini pun minim promosi dan publikasi. Selain itu, saya sedikit antipati dengan Aaron Kwok - pemeran utama film ini - karena kualitas film-film yang diperaninya rata-rata kurang menarik. Sebut saja The Kung Fu Scholar (1994), China Strike Force (2000), 2000 AD (2000), Para Para Sakura (2001), dan lain-lain, yang hampir semuanya masuk kategori "mengecewakan". Ada beberapa yang memang menarik seperti The Storm Raiders (1998) dan Cold War (2012), tetapi tetap saja mayoritas bukan favorit saya. Ini yang menjadi alasan mengapa saya kurang tertarik menonton film ini.
Walau sudah ditayangkan tahun 2007, niat menonton film ini baru muncul di tahun 2010. Itu pun gara-gara saya baru tahu film ini meraih banyak penghargaan. Bahkan berkat film ini, Aaron Kwok terpilih kembali sebagai Best Actor di Ajang Penghargaan 27th Hong Kong Film Awards. Film ini pun menjadi salah satu film box-office Hong Kong pada saat itu. Hal ini yang membuat saya penasaran. Dan setelah menonton film ini, pendapat saya langsung berubah, dan The Detective menjadi salah satu film thriller-misteri favorit saya.
Kesuksesan The Detective kemudian dilanjutkan dengan sekuelnya, The Detective 2 (2011) yang juga meraih prestasi serupa, bahkan melebihi pendahulunya. Film ini pun menjadi favorit saya.
Tahun ini, Aaron Kwok kembali lagi berperan sebagai sang detektif "underdog" bernama Chan Tam / Tam dalam seri ketiga The Detective yang diberi judul Conspirators. Ditayangkan tanggal 11 April 2013 silam di Hong Kong dan China, film ini - sama seperti dwilogi terdahulunya - pun meraih kesuksesan yang luar biasa. Tidak heran, jika dalam waktu dekat akan muncul lagi seri keempat dari petualangan Chan Tam ini.
Masih disutradarai Oxide Pang - yang juga menyutradarai dua seri The Detective - film yang juga diperani Nick Cheung, Jiang Yiyan, Chen Kuan-Tai, dan Ah-Niu ini menceritakan tentang investigasi yang dilakukan oleh Chan Tam terhadap kematian kedua orang tuanya 30 tahun silam. Berdasarkan informasi yang diperolehnya, kedua orang tuanya adalah imigran dari Guangzhou yang menetap di Malaysia, kemudian terlibat dalam kasus narkoba, dan akhirnya tewas terbunuh di sana.
Untuk membuktikan kedua orang tuanya tidak terlibat dalam kartel narkoba, Tam - yang tinggal di Thailand - melakukan perjalanan menuju ke Malaysia untuk menyidiki. Di sana, dia berjumpa dengan beberapa orang teman orang tuanya yang diduga mengetahui latar belakang meninggalnya kedua orang tua Tam. Namun di luar dugaan, semua orang yang ditemuinya berusaha menutup-nutupi kematian orang tua Tam tersebut. Hal ini membuat Tam makin penasaran, sehingga meminta bantuan Detektif Chang (Nick Cheung) untuk membantunya menyidiki kasus kematian orang tua Tam tersebut. Semakin dalam menyidiki kasus ini, mereka justru menemukan semakin banyak kejanggalan dan keanehan. Satu-persatu orang yang diduga mengenal orang tua Tam, tewas. Bahkan nyawa Tam dan Chang pun beberapa kali berada di ujung tanduk karena nyaris tewas akibat serangan orang-orang yang tidak dikenal.
Berbeda dengan dua seri The Detective sebelumnya, di mana Tam digambarkan sebagai detektif yang senang berbicara sendiri, maka di film ini, Tam tampak lebih serius dan sudah jarang berbicara sendiri. Hal ini dimungkinkan karena dia dipasangkan dengan Detektif Chang yang sama-sama cerdas dalam analisa. Boleh dibilang, film ini adalah salah satu film cerdas Hong Kong yang wajib ditonton, bahkan dikoleksi DVD-nya.
ABOUT "THE DETECTIVE"
Film The Detective mengisahkan tentang seorang detektif Thailand bernama Tam (diperani Aaron Kwok) yang selalu dipandang remeh oleh para polisi karena selalu menangani kasus-kasus yang remeh dan tidak penting. Karena itu dia dijuluki "Detektif Bernilai C+". Padahal Tam memiliki kemampuan analisa yang luar biasa dan mampu melihat sesuatu yang salah dalam setiap kasus yang dihadapinya.
Ciri khas dari semua seri The Detective adalah kasus yang ditangani oleh Tam selalu tampak sederhana pada awalnya. Namun semakin ke belakang, kasusnya justru semakin rumit dan berakhir dengan kejutan yang tidak terduga.
Seperti yang ditampilkan di seri pertama The Detective, Tam diminta seorang pria misterius untuk mencari seorang wanita bernama Sum, yang selalu menguntitnya kemana pun dia pergi. Satu ketika wanita itu tiba-tiba menghilang dan pria itu menjadi penasaran dengan sang hilangnya wanita tersebut. Penyelidikan Tam yang tadinya hanya sekedar mencari Sum, berkembang dan melebar karena ternyata wanita tersebut menyimpan rahasia besar yang melibatkan banyak orang penting yang tidak terduga.
Di seri kedua, Tam dihadapkan dalam 2 kasus pembunuhan di Thailand yang terjadi nyaris bersamaan namun dengan modus operandi yang berbeda. Awalnya Tam menduga kasus itu tidak berhubungan. Namun semakin dalam dia menyidiki kasus itu, Tam menemukan kedua kasus itu ternyata ada keterkaitan, bahkan berhubungan dengan dengan masa lalunya (yang menjadi benang merah dari film Conspirators).
Trilogi The Detective merupakan salah satu thriller-misteri terbaik yang pernah dibuat oleh sineas Hong Kong saat ini. Walau tampak sedikit rumit, namun alurnya berjalan sangat cepat dan terus-menerus mengundang rasa penasaran untuk menonton film ini hingga tuntas.
DO YOU KNOW?
Conspirators adalah film keenam di mana Aaron Kwok bermain di film yang lokasi shootingnya dilakukan di luar Hong Kong. Sebelumnya Aaron Kwok bermain di Singapura dalam film China Strike Force (2000), di Jepang dalam Para Para Sakura (2001), di Malaysia dalam After This Our Exile (2006), dan di Thailand dalam film The Detective 1 dan The Detective 2. Dalam film Conspirators, lokasi shooting dilakukan di Malaysia dan Thailand.
Sedangkan bagi Nick Cheung, film Conspirators merupakan film pertamanya bermain dalam film yang lokasi shooting-nya di luar Hong Kong.
Nick Cheung merupakan salah satu aktor papan atas Hong Kong yang beberapa kali menjadi nominator Best Actor di ajang Golden Horse Film Award. Film-filmnya yang mendapatkan nominasi penghargaan serta mendapatkan sambutan hangat dari para kritikus serta penonton Hong Kong adalah Election (2005), Election 2 (2006), Exodus (2007), Beast Stalker (2008), The Stool Pigeon (2010), dan Nightfall (2012).
Walau sudah ditayangkan tahun 2007, niat menonton film ini baru muncul di tahun 2010. Itu pun gara-gara saya baru tahu film ini meraih banyak penghargaan. Bahkan berkat film ini, Aaron Kwok terpilih kembali sebagai Best Actor di Ajang Penghargaan 27th Hong Kong Film Awards. Film ini pun menjadi salah satu film box-office Hong Kong pada saat itu. Hal ini yang membuat saya penasaran. Dan setelah menonton film ini, pendapat saya langsung berubah, dan The Detective menjadi salah satu film thriller-misteri favorit saya.
Kesuksesan The Detective kemudian dilanjutkan dengan sekuelnya, The Detective 2 (2011) yang juga meraih prestasi serupa, bahkan melebihi pendahulunya. Film ini pun menjadi favorit saya.
Tahun ini, Aaron Kwok kembali lagi berperan sebagai sang detektif "underdog" bernama Chan Tam / Tam dalam seri ketiga The Detective yang diberi judul Conspirators. Ditayangkan tanggal 11 April 2013 silam di Hong Kong dan China, film ini - sama seperti dwilogi terdahulunya - pun meraih kesuksesan yang luar biasa. Tidak heran, jika dalam waktu dekat akan muncul lagi seri keempat dari petualangan Chan Tam ini.
Masih disutradarai Oxide Pang - yang juga menyutradarai dua seri The Detective - film yang juga diperani Nick Cheung, Jiang Yiyan, Chen Kuan-Tai, dan Ah-Niu ini menceritakan tentang investigasi yang dilakukan oleh Chan Tam terhadap kematian kedua orang tuanya 30 tahun silam. Berdasarkan informasi yang diperolehnya, kedua orang tuanya adalah imigran dari Guangzhou yang menetap di Malaysia, kemudian terlibat dalam kasus narkoba, dan akhirnya tewas terbunuh di sana.
Untuk membuktikan kedua orang tuanya tidak terlibat dalam kartel narkoba, Tam - yang tinggal di Thailand - melakukan perjalanan menuju ke Malaysia untuk menyidiki. Di sana, dia berjumpa dengan beberapa orang teman orang tuanya yang diduga mengetahui latar belakang meninggalnya kedua orang tua Tam. Namun di luar dugaan, semua orang yang ditemuinya berusaha menutup-nutupi kematian orang tua Tam tersebut. Hal ini membuat Tam makin penasaran, sehingga meminta bantuan Detektif Chang (Nick Cheung) untuk membantunya menyidiki kasus kematian orang tua Tam tersebut. Semakin dalam menyidiki kasus ini, mereka justru menemukan semakin banyak kejanggalan dan keanehan. Satu-persatu orang yang diduga mengenal orang tua Tam, tewas. Bahkan nyawa Tam dan Chang pun beberapa kali berada di ujung tanduk karena nyaris tewas akibat serangan orang-orang yang tidak dikenal.
Berbeda dengan dua seri The Detective sebelumnya, di mana Tam digambarkan sebagai detektif yang senang berbicara sendiri, maka di film ini, Tam tampak lebih serius dan sudah jarang berbicara sendiri. Hal ini dimungkinkan karena dia dipasangkan dengan Detektif Chang yang sama-sama cerdas dalam analisa. Boleh dibilang, film ini adalah salah satu film cerdas Hong Kong yang wajib ditonton, bahkan dikoleksi DVD-nya.
ABOUT "THE DETECTIVE"
Film The Detective mengisahkan tentang seorang detektif Thailand bernama Tam (diperani Aaron Kwok) yang selalu dipandang remeh oleh para polisi karena selalu menangani kasus-kasus yang remeh dan tidak penting. Karena itu dia dijuluki "Detektif Bernilai C+". Padahal Tam memiliki kemampuan analisa yang luar biasa dan mampu melihat sesuatu yang salah dalam setiap kasus yang dihadapinya. Ciri khas dari semua seri The Detective adalah kasus yang ditangani oleh Tam selalu tampak sederhana pada awalnya. Namun semakin ke belakang, kasusnya justru semakin rumit dan berakhir dengan kejutan yang tidak terduga.
Seperti yang ditampilkan di seri pertama The Detective, Tam diminta seorang pria misterius untuk mencari seorang wanita bernama Sum, yang selalu menguntitnya kemana pun dia pergi. Satu ketika wanita itu tiba-tiba menghilang dan pria itu menjadi penasaran dengan sang hilangnya wanita tersebut. Penyelidikan Tam yang tadinya hanya sekedar mencari Sum, berkembang dan melebar karena ternyata wanita tersebut menyimpan rahasia besar yang melibatkan banyak orang penting yang tidak terduga. Di seri kedua, Tam dihadapkan dalam 2 kasus pembunuhan di Thailand yang terjadi nyaris bersamaan namun dengan modus operandi yang berbeda. Awalnya Tam menduga kasus itu tidak berhubungan. Namun semakin dalam dia menyidiki kasus itu, Tam menemukan kedua kasus itu ternyata ada keterkaitan, bahkan berhubungan dengan dengan masa lalunya (yang menjadi benang merah dari film Conspirators).
Trilogi The Detective merupakan salah satu thriller-misteri terbaik yang pernah dibuat oleh sineas Hong Kong saat ini. Walau tampak sedikit rumit, namun alurnya berjalan sangat cepat dan terus-menerus mengundang rasa penasaran untuk menonton film ini hingga tuntas.
DO YOU KNOW?
Conspirators adalah film keenam di mana Aaron Kwok bermain di film yang lokasi shootingnya dilakukan di luar Hong Kong. Sebelumnya Aaron Kwok bermain di Singapura dalam film China Strike Force (2000), di Jepang dalam Para Para Sakura (2001), di Malaysia dalam After This Our Exile (2006), dan di Thailand dalam film The Detective 1 dan The Detective 2. Dalam film Conspirators, lokasi shooting dilakukan di Malaysia dan Thailand.
Sedangkan bagi Nick Cheung, film Conspirators merupakan film pertamanya bermain dalam film yang lokasi shooting-nya di luar Hong Kong.
Nick Cheung merupakan salah satu aktor papan atas Hong Kong yang beberapa kali menjadi nominator Best Actor di ajang Golden Horse Film Award. Film-filmnya yang mendapatkan nominasi penghargaan serta mendapatkan sambutan hangat dari para kritikus serta penonton Hong Kong adalah Election (2005), Election 2 (2006), Exodus (2007), Beast Stalker (2008), The Stool Pigeon (2010), dan Nightfall (2012).
Comments
Post a Comment